Polres Trenggalek – Menjelang berakhirnya musim libur lebaran, kunjungan wisatawan di Trenggalek meningkat cukup signifikan. Ribuan pengunjung dari berbagai kota tumplek blek menyerbu destinasi wisata terutama pesisir Watulimo, Kabupaten Trenggalek. Minggu, (6/4).
Tingginya animo masyarakat tersebut dapat dilihat dari padatnya arus lalu lintas khususnya di jalur lintas selatan (JLS) yang memang menjadi jalur favorit bagi wisatawan yang ingin berlibur di pesisir Watulimo.
Guna mengamtisipasi dampak lonjakan wisatawan, Polres Trenggalek mengerahan sejumlah personel pengamanan. Hal ini dilakukan untuk memastikan situasi Kamtibmas tetap aman dan kondusif serta tidak terjadi kemacetan ataupun kecelakaan lalu lintas.
Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, S.I.K., M.Si. melalui Kasatlantas AKP Agus Prayitno, S.H. saat memantau langsung perkembangan arus lalu lintas di Watulimo mengungkapkan, kunjungan wisatawan hari ini memang meningkat tajam jika dibandingkan hari-hari sebelumnya.
“Tingkat kepadatan arus memang ada peningkatan, namun demikian tidak sampai menimbulkan kemacetan. Semua lancar.” Ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut AKP Agus juga meninjau ke pintu masuk/tiket lokasi wisata untuk mengetahui secara langsung perkembangan terkini serta kendala dan hambatan yang dialami anggota saat pengamanan di lapangan.
Bukan itu saja, pihaknya bahkan juga menyapa dan berbincang dengan sejumlah wisatawan dan menyampaikan imbauan agar senantiasa mematuhi aturan lalu lintas dan mengutamakan keselamatan saat berkendara.
Untuk mendukung hal tersebut, pihaknya menempatkan personel dari tim Urai di sepanjang JLS tepatnya supit urang, pengaturan di pintu masuk wisata serta membantu pengamanan di dalam lokasi wisata itu sendiri.
“Kita juga siapkan tim patroli tambal ban dan BBM untuk membantu wisatawan yang mengalami kendala saat dalam perjalanan. Alhamdulillah sampai saat ini semua aman dan kondusif.” Pungkasnya.
Sebagai informasi, sampai dengan pukul 15.00 Wib, pantai Mutiara masih menjadi destinasi wisata dengan kunjungan terbanyak mencapai 4.064 orang, pantai pasir putih 3.337 orang, pantai Prigi 510 orang, pantai Cengkrong 250 orang dan Pantai Damas 50 orang dan Guo Lowo 45 orang.