Banyuwangi – Upaya pencarian anak buah kapal (ABK) KM Brasil yang terjatuh di perairan perairan Pelawangan pantai Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, akhirnya ditemukan, Selasa (23/5/2023).
Usaha pencarian korban yang dilakukan oleh Satpolairud Polresta Banyuwangi, akhirnya korban yang terjatuh ke laut berhasil ditemukan setelah dilakukan pencarian selama tiga hari sejak korban dilaporkan hilang oleh keluarga.
Diketahui korban yang merupakan ABK KM Brazil tersebut hilang setelah kapal yang ditumpangi bertabrakan dengan kapal lain yang sejenis.
“ABK kapal yang hilang telah ditemukan, kondisi sudah tidak bernyawa,” kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Deddy Foury Millewa, melalui Kasi Humas Iptu Agus Winarno.
Korban, lanjut Agus, diketahui bernama Latiyono (41) warga Kecamatan Muncar, Banyuwangi, ditemukan sekitar 5 mil dari pelabuhan Grajagan oleh nelayan setempat yang sedang melaut. Melihat ada benda yang menyurapai manusia, nelayan tersebut langsung melapor ke Satpolairud.
Petugas langsung menuju lokasi yang dimaksud oleh nelayan itu. Saat dilokasi, benar ada mayat yang mengapung di laut. Kemudian petugas segera mengevakuasi ke pelabuhan Grajagan.
“Dari ciri-ciri saat ditemukan dan memanggil keluarga, korban tersebut benar merupakan ABK KM Brasil yang beberapa hari lalu terjatuh,” terangnya.
Untuk diketahui, peristiwa tabrakan kapal yanga melibatkan KM Brasil dan KM Mekar Jaya, saat diperairan sekitar perairan Pelawangan.
Sebelum kejadian, KM Mekar Jaya berada di belakang KM Brazil, ketika tiba lokasi kejadian, KM Mekar Jaya tersapu ombak dan mengenai lambung kapal KM Brasil.
Dari tabrakan yang tidak terduga itu, salah satu ABK Kapal KM Brazil terjatuh kelaut. Kemudian dilaporkan ke Satpolairud, anggota langsung bergerak mencari keberdaan korban.
Usaha pencarian korban akhirnya setalah tiga hari dilakukan penyisiran oleh anggota Satpolairud Polresta Banyuwangi. (*)