Polres Trenggalek – Tugas seorang Bhabinkamtibmas terbilang cukup kompleks. Selain mengolah Kamtibmas agar tetap terjaga dengan baik, Bhabinkamtibmas juga wajib turun ke desa binaan untuk melakukan pendampingan terhadap setiap kegiatan. Salah satunya adalah pendampaingan penyaluran Bantuan Tunai Langsung Dana Desa (BLT-DD).
Dalam praktiknya para Bhabinkamtibmas ini bersinergi bersama tiga pilar di masing-masing desa binaan, baik dengan Babinsa, Kepala Desa ataupun stakeholder terkait lainnya.
Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kasihumas Polres Trenggalek Iptu Susila Basuki, S.Sos. menuturkan, keberadaan Bhabinkamtibmas saat penyaluran BLT-DD ini tidak hanya sebatas pengamanan tetapi juga memastikan bahwa penyaruan bantuan tepat sasaran dan sesuai dengan prosedur yang ada.
“Masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima Rp 300 ribu. Jumlah KPM di tiap-tiap desa berbeda. Ada yang 10 orang, ada yang 19 atau 20 orang.” Jelas Iptu Susila.
Lebih lanjut Iptu Susila mengatakan, BLT-DD merupakan salah satu upaya dari pemerinta untuk mengatasi kemiskinan ekstrem di Indonesia. Meski demikian, untuk mendapatkan BLT-DD ini, KPM wajib memenuhi beberapa syarat, satu diantaranya adalah tidak menerima tidak menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) atau Bantuan Sembako lainnya.
Pihaknya menambahkan, dalam kegiatan tersebut Bhabinkamtibmas juga berkesempatan untuk menyampaikan beberapa pesan Kamtibmas kepada warga yang hadir agar BLT-DD yang diterima benar-benar dimanfaatkan dengan baik sekaligus mendorong warga untuk turut bersama-sama menjaga keamanan khususnya di lingkungan masing-masing.
“Total kita punya 157 orang Bhabinkamtibmas dan kita instruksikan agar turun ke lapangan, mengunjungi desa binaan dan membantu proses penyaluran BLT-DD tersebut.” Pungkasnya
