Polres Trenggalek – Kepolisian Resor Trenggalek mengerahkan ratusan personelnya untuk melakukan pengamanan kegiatan ibadah Jumat Agung dalam rangka memperingati wafatnya Yesus Kristus di sejumlah gereja yang ada di Kabupaten Trenggalek. Jumat, (18/4).
Kapolres Trenggalek AKBP Ridwan Maliki, S.H., S.I.K., M.I.K., melalui Kasihumas Iptu Susila Basuki mengungkapkan, Polres Trenggalek menerjunkan sedikitnya 233 personel untuk mengamankan rangkaian kegiatan ibadah Jumat Agung.
“Pengamanan ini, selain dari tingkat Polres juga melibatkan Polsek jajaran. Tingkat Polres, konsentrasi pengamanan berada di lingkat kota atau kecamatan Trenggalek yang memang memiliki cukup banyak gereja. Sedangkan Polsek jajaran mengamankan di wilayah masing-masing.” Ungkapnya.
Pihaknya menambahkan sedikitnya terdapat 16 titik gereja yang menjadi objek pengamanan. Dari keseluruhan 7 diantaranya berada di kecamatan Trenggalek dan sisanya tersebar di beberapa kecamatan se Kabupaten Trenggalek.
Sedangkan untuk pengamanan itu sendiri, Polres Trenggalek menempatkan sedikitnya 5 hingga 10 personel di setiap gereja. Disamping itu juga disiagakan satu SSK kompi kerangka di Mapolres yang dapat digerakkan sewaktu-waktu, unit patroli mobiling Satsamapta serta unit pengamanan tertutup gabungan dari Satintelkam, Satreskrim dan Satresnarkoba untuk mengantisipasi gangguan kriminalitas.
“Sesuai SOP, sebelum pelaksanaan ibadah berlangsung, dilakukan sterilisasi terlebih dahulu oleh tim dari Satsamapta untuk mendeteksi kemungkinan adanya barang-barang berbahaya yang dapat mengganggu jalannya ibadah.” Imbuhnya.
Masih kata Iptu Susila, Setelah dirasa aman, tim akan menyerahkan kepada petugas pengamanan dan di tuangkan dalam berita acara. Dalam prosesnya, pengamanan juga melibatkan pihak gereja untuk memeriksa barang bawaan jemaat yang masuk.
“Secara umum, pelaksanaan ibadah Jumat Agung berjalan aman dan lancar. Ini tentunya berkat dukungan dari semua pihak.” Pungkasnya.
